🔊 media online postkotamakassarnews.com, media sipakatau, media sipakainga', "pada idi pada elo, sipatuo sipatokkong           🔊 Dalam menjalankan tugas jurnalistik, seluruh wartawan media online postkotamakassarnews.com dibekali dengan Tanda Pengenal. Harap tidak melayani oknum-oknum yang mengatas namakan media online postkotamakassarnews.com tanpa dilengkapi Tanda Pengenal           🔊 Segala tindakan pelanggaran Hukum yang dilakukan oleh wartawan media postkotamakassarnews.com, menjadi tanggaungjawab yang bersangkutan

Krisis Lahan Pemakaman, Hantui Warga Sengkang


Sengkang (postkotamakassarnews)

Warga Kota Sengkang, Kab.Wajo, kini dihantui dengan semakin krisisnya lahan pemakaman warga, khususnya lahan Pemakaman Jarae di Kelurahan Mattirotappareng, Kec Tempe, Sengkang.

Pemakaman Jarae adalah lahan pemakaman yang sudah cukup lama, dan menjadi satu-satunya lahan pemakaman di Kota Sengkang. Maka pantas saja, jika lahan ini seolah sudah tidak mampu lagi menampung pemakaman jenasah warga Sengkang yang meninggal.

Menurut informasi yang dihimpun, dalam sehari, setidaknya ada 10 jenazah yang harus dimakamkan. Artinya, diperlukan 10 petak makam per hari. Sementara, untuk memperoleh petak makam, tidaklah mudah sebab lahan sudah penuh sesak sejak dulu.

Kondisi ini membuat proses pemakaman di area pemakaman tersebut, menjadi kacau balau, sebab, pemilihan petak pemakaman sudah tidak teratur dan sembraut. Bahkan tidak sedikit jenasah yang dimakamkan bertumpuk.

Inilah situasi yang menghantui warga Kota Sengkang sejak dulu, bila ada keluarga yang meninggal dunia, sebab sangat sulit untuk memperoleh petak untuk pemakaman.

Begitu pula dengan warga yang keluarga  dimakamkan diperkuburan Jarae tersebut, juga sudah merasa tidak nyaman untuk mengunjungi pemakaman keluarganya, karena akses untuk  berziarah  membingungkan dan tak ada jalan, gara-gara pagar-pagar makam, dibuat amburadul dan tidak karuan.

Menyikapi situasi di area Pemakaman Jarae ini, Warga Kota Sengkang kini tentu berharap agar Pemerintah Kab.Wajo dibawah nakhoda Andi Rosman sebagai Bupati, dapat mengambil langkah yang tepat agar pemakaman di Kota Sengkang tak lagi menghantui warga. (pkmn/is-yus)

Posting Komentar untuk "Krisis Lahan Pemakaman, Hantui Warga Sengkang "



"/>